Rabu, 12 Oktober 2011

Mantan Bassis Weezer Ditemukan Tewas Setelah Memprediksi Waktu dan Tempat yang Tepat Kematiannya di Twitter

Tragedy: Former Weezer bassist Mikey Walsh has died of a suspected drug overdose at the age of 40

Mikey Welsh, mantan bassis band Weezer, ditemukan telah meninggal dunia di sebuah kamar hotel di Chicago, dan diduga akibat overdosis obat.
Ayah dua anak yang berusia 40 tahun tersebut, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di sebuah kamar hotel di Chicago Minggu (09/10) kemarin, saat berada di kota itu untuk menonton band lamanya Weezer di Riot Fest.
Namun, yang paling menakutkan adalah tulisannya di akun Twitter miliknya pada beberapa minggu lalu, dimana Mikey memprediksi secara tepat waktu dan tempat kematiannya.
Foreshadowing: Welsh predicted his death on Twitter, he even corrected the date for accuracy
Pada tanggal 26 September silam Mikey menulis pada akun Twitternya: ‘Aku bermimpi meninggal pada akhir pekan berikutnya di Chicago (akibat serangan jantung, dalam mimpi saya). Saya perlu menulis wasiat hari ini.”
Selain prediksi yang akurat, musisi kelahiran New York yang telah menjadi seniman dan pindah ke Vermont ini, juga menulis bahwa peristiwa tersebut lebih dulu tersebar pada halaman Facebook-nya.
Green Album: Welsh was a fixture until his nervous breakdown, he played with Rivers Cuomo, Patrick Wilson and Brian Bell

Dan benar saja, berita kematian artis tersebut diposting oleh keluarganya di Twitter dan Facebook kemarin, yang berbunyi: “Kami sangat sedih untuk mengumumkan bahwa Mikey Welsh meninggal tiba-tiba hari ini.”
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari pihak berwajib menyangkut kematian Mikey, namun polisi mencurigai keterlibatan narkotika pada kematiannya.
Art: After his troubles with drugs and mental health issues, Welsh had found solace in his painting


Legacy: Welsh also predicted his art will increase in value if he dies prematurely





sumber :http://www.berita.manadotoday.com/mantan-bassis-weezer-ditemukan-tewas-setelah-memprediksi-waktu-dan-tempat-yang-tepat-kematiannya-di-twitter/9139.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar