Cacar air (Varicella) atau dalam bahasa Jawa sering disebut “cangkrangen” sering dianggap sebagai penyakit “baik” yang hanya menyerang sekali seumur hidup. Bahkan seringkali orangtua sengaja mendekatkan anaknya dengan penderita supaya terkena penyakit tersebut dan mendapatkan kekebalan seumur hidup.
HAL INI TIDAK BENAR. Cacar air tidak hanya menyerang sekali seumur hidup,
Begini penjelasannya
Cacar air disebabkan oleh infeksi Virus Varicella Zoster, salah satu jenis herpes virus. Mengapa Virus ini dinamakan Varicella Zoster? Karena pada Infeksi pertama, virus ini akan menyebabkan penyakit Varicella/cacar air. Dan untuk Infeksi selanjutnya (reinfeksi/reaktivasi) , virus ini akan menyebabkan penyakit Zooster/Dompo/cacar ular.
Virus Herpes Zoster
Infeksi pertama dan infeksi kedua
Mari kita bahas satu persatu
Varicela
Merupakan Infeksi akut primer oleh karena virus Varicella Zoster yang menyerang kulit dan muka. Penyakit ini berlangsung selama 14-21 hari. Virus ini disebarkan melalui udara
Gejala klinis meliputi demam yang tidak terlalu tinggi, rasa lemah, pusing dan sakit kepala, kemudian disusul timbulnya bercak2 merah pada kulit yang akan segera pecah dan warnanya berubah menjadi kecoklatan dan mengering. Setelah bintik2 kemerahan muncul, panas berangsur2 mereda.
Vesikel pada varicella saat pertama muncul
vesikel pada tubuh
Vesikel pada wajah
Vesikel yang sudah pecah dan mulai menghitam
Herpes Zoster (Cacar Ular/ Dompo)
Merupakan reinfeksi atau reaktivasi dari virus Herpes Zoster. Setelah terkena Varicella dan sembuh. Sisa Virus herpes zoster yang terdapat di dalam tubuh tidak dapat hilang sepenuhnya. Sisa virus ini akan bersembunyi (dorman) di Ganglion (dalam bahasa awam disebut simpul saraf). Saat keadaan tubuh melemah, virus ini akan aktif kembali, pada saat virus ini aktif, dia akan menimbulkan Herpes Zoster..
Gejala paling khas dari Herpes Zoster ini adalah timbulnya bintik2 kemerahan HANYA PADA SEPARUH TUBUH. Paling sering mengenai daerah perut dan dada, walaupun dapat timbul di bokong, paha, kepala, maupun belakang telinga.
Zoster pada lidah
Zoster pada punggung
Zoster pada wajah
Anda tidak akan terkena Zoster bila belum pernah mengalami Varicella.
Beberapa orang yang mengalami Dompo/ herpes zoster tapi mengaku belum pernah terkena cacar air, sebenarnya pernha mengalami cacar air. Hanya saja cacar air tersebut berlangsung sub klinis, artinya virus herpes zoster tersebut berhasil “dikalahkan” sebelum timbul bintik2 merah (vesikel) pada kulit. Sehingga penderita tidak sadar bahwa ia pernah mengalami cacar air, baginya itu hanyalah demam biasa
Kesimpulannya : Penyakit Cacar air tidak hanya menyerang sekali seumur hidup, hanya saja, pada serangan berikutnya(zoster/ cacar ular/ dompo), gejalanya sangat berbeda sehingga kerap dianggap sebagai penyakit yang berbeda pula.
Sumber
Djuanda Adhi. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. 2005.
Harrison. Principles of Internal Medicine.
http://www.kaskus.us/showthread.php?p=85256329#post85256329
HAL INI TIDAK BENAR. Cacar air tidak hanya menyerang sekali seumur hidup,
Begini penjelasannya
Cacar air disebabkan oleh infeksi Virus Varicella Zoster, salah satu jenis herpes virus. Mengapa Virus ini dinamakan Varicella Zoster? Karena pada Infeksi pertama, virus ini akan menyebabkan penyakit Varicella/cacar air. Dan untuk Infeksi selanjutnya (reinfeksi/reaktivasi) , virus ini akan menyebabkan penyakit Zooster/Dompo/cacar ular.
Virus Herpes Zoster
Infeksi pertama dan infeksi kedua
Spoiler for pesan:
Mari kita bahas satu persatu
Varicela
Merupakan Infeksi akut primer oleh karena virus Varicella Zoster yang menyerang kulit dan muka. Penyakit ini berlangsung selama 14-21 hari. Virus ini disebarkan melalui udara
Gejala klinis meliputi demam yang tidak terlalu tinggi, rasa lemah, pusing dan sakit kepala, kemudian disusul timbulnya bercak2 merah pada kulit yang akan segera pecah dan warnanya berubah menjadi kecoklatan dan mengering. Setelah bintik2 kemerahan muncul, panas berangsur2 mereda.
Vesikel pada varicella saat pertama muncul
Spoiler for pesan:
vesikel pada tubuh
Spoiler for pesan:
Vesikel pada wajah
Spoiler for pesan:
Vesikel yang sudah pecah dan mulai menghitam
Spoiler for pesan:
Herpes Zoster (Cacar Ular/ Dompo)
Merupakan reinfeksi atau reaktivasi dari virus Herpes Zoster. Setelah terkena Varicella dan sembuh. Sisa Virus herpes zoster yang terdapat di dalam tubuh tidak dapat hilang sepenuhnya. Sisa virus ini akan bersembunyi (dorman) di Ganglion (dalam bahasa awam disebut simpul saraf). Saat keadaan tubuh melemah, virus ini akan aktif kembali, pada saat virus ini aktif, dia akan menimbulkan Herpes Zoster..
Gejala paling khas dari Herpes Zoster ini adalah timbulnya bintik2 kemerahan HANYA PADA SEPARUH TUBUH. Paling sering mengenai daerah perut dan dada, walaupun dapat timbul di bokong, paha, kepala, maupun belakang telinga.
Zoster pada lidah
Spoiler for pesan:
Zoster pada punggung
Spoiler for pesan:
Zoster pada wajah
Spoiler for pesan:
Anda tidak akan terkena Zoster bila belum pernah mengalami Varicella.
Beberapa orang yang mengalami Dompo/ herpes zoster tapi mengaku belum pernah terkena cacar air, sebenarnya pernha mengalami cacar air. Hanya saja cacar air tersebut berlangsung sub klinis, artinya virus herpes zoster tersebut berhasil “dikalahkan” sebelum timbul bintik2 merah (vesikel) pada kulit. Sehingga penderita tidak sadar bahwa ia pernah mengalami cacar air, baginya itu hanyalah demam biasa
Kesimpulannya : Penyakit Cacar air tidak hanya menyerang sekali seumur hidup, hanya saja, pada serangan berikutnya(zoster/ cacar ular/ dompo), gejalanya sangat berbeda sehingga kerap dianggap sebagai penyakit yang berbeda pula.
Sumber
Djuanda Adhi. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. 2005.
Harrison. Principles of Internal Medicine.
http://www.kaskus.us/showthread.php?p=85256329#post85256329
Tidak ada komentar:
Posting Komentar