Setidaknya sebanyak 92 nyawa yang melayang akibat pembantain yang dilakukan oleh Anders Behring Breivik di Pulau Otoya, Norwegia tersangka menembaki para korban yang masih berusia muda tersebut di tepi danau.
Breivik melukan aksinya dengan menggunakan seragam polisi berwarn hitam, dibawah ini terlihat foto yang memeperlihatkan seorang anak muda yang mengangkat tangannya dan memohon agar nyawanya tidak diambil oleh tersangka.
Breivik melukan aksinya dengan menggunakan seragam polisi berwarn hitam, dibawah ini terlihat foto yang memeperlihatkan seorang anak muda yang mengangkat tangannya dan memohon agar nyawanya tidak diambil oleh tersangka.
Dalam melaksanakan aksinya Anders Behring Breivik menggunakan seragam polisi anti teroris, dia membantai semua korbannya tampa ada belas kasihan dia berkata pada para korban " Kemarilah dan bersama-sama" kemudian dia menembak semua korbannya.
Tim SWAT yang datang langsung pergi ke tempat kejadian ,mereka butuh waktu 30 menit agar dapat tiba dipulau tersebut.
Gambar ini diambil dari halikopter yang memperlihatkan Anders Behring Breivik berjalan diantara mayat-mayat ayng telah dia bunuh.
Terlihat Beberapa orang yang berusaha untuk menyelamatkan diri dari pembantai yang dilakukan oleh Breivik
Terlihat para petugas medik yang bekerja keras untuk menyelamatkan para korban pembantain.
Berikut adalah foto-foto para korban yang selamat:
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar